Senin, 31 Agustus 2015

Cintaku

Cinta, kondisimu kini sangat menyedihkan, kau sedang  sakit, cinta.
Kau sedang menahan perih akibat luka yang tertoreh karena ulah ku.
Cinta, maafkan aku yang selama ini hanya bisa membuatmu menangis.
Cinta, mereka semua mencari sang tersangka, dan kamu tahu sendiri siapa yang mereka cari.
Kamu benar cinta, luka itu akibat ulah ku,  juga perlakuan mereka kepadamu.
Kamu benar cinta, semua yang sedang menuduh itu saling menyalahkan, sementara mereka tidak menyadari apa yang mereka lakukan hanya akan menambah kepedihanmu.
Maafkan aku cinta, aku telah lama hilang tidak memperhatikan kondisimu.
Maafkan aku cinta, bila selama ini yang kufikirkan hanya hidupku.
Kini ku harap kau mampu bertahan dan tetap kuat menghadapi kondisi yang tidak terduga bagaimana buruknya.
Cinta, kini kau harus percaya semua akan membaik, mereka akan menyadari apa yang telah terjadi padamu, apa yang telah mereka lakukan padamu.
Mereka akan tahu bahwa semua memiliki kesalahan, termasuk mereka yang sedang saling menyalahkan, termasuk mereka yang sengaja telah  mengabaikanmu, termasuk mereka yang telah berbuat jahat padamu, yang mengambil bagian dirimu sesuka nya, termasuk mereka yang memainkan jari dari jauh untuk menjatuhkanmu, termasuk mereka yang menghina dan merendahkanmu.
Mereka semua akan tahu, bahwa kamu masih memiliki banyak teman disisimu yang akan mengangkatmu, memperbaiki namamu, mengembalikan senyum manis di wajahmu, mengobati luka hatimu, membantumu untuk bangun dan berdiri dengan kaki sendiri.
Mereka akan tahu dan akan menyesali diri sendiri karena telah mengabaikanmu, menjatuhkanmu, melukai demi kesenangan mereka sendiri.
Kelak mereka akan bangga menyebutmu sebagai cinta mereka.
Kelak hari itu akan datang dan dunia akan tersenyum padamu.
Kelak hari itu akan datang dan sebelum itu, aku akan tetap berdiri di sisimu, cintaku.

Cinta, semoga Dia memberimu keberkahan sepanjang waktu.
Selamat hari jadi cintaku, kau akan selalu ada dalam hatiku, Indonesiaku. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar